Minggu, 26 Juni 2022

Telepati

 Blogy....

Ini bisa dipercaya gak sih? 

Apa karena aku suka dia, jadi aku mikir, kadang dia juga suka balik sama aku...

Atau setidaknya dia merasakan rasaku, walau belum sama perasaannya seperti aku?

Aku tidak berani berasumsi perasaannya blogy, jika benar, akan bahaya untuk jantung aku, bila salah bahaya buat lambung aku. Aku pasti tambah banyak makan!

Blogy, apa sirius bisa baca hati aku? Memangnya dia spesialis apa? Per-organ bagian dalam? 

atau dia ketemu kamu? Dan baca ini semua! 

Wah gimana ya kalau ketahuan aku suka dia? Dia sih pasti dewasa, masa orang suka gak boleh, wajar kan?

Aku yang bakalan malu setengah hidup...^

Koq dia bisa related ya, sama hal-hal yang sedang aku alami, apa kita menggunakan bahasa telepati? 

Aihhh, kita??? Sadar woiii....^

Enggak aku hanya bingung aja, aku kan seorang penulis yang suka menghubung-hubungkan setiap kejadian. 

Tapi sama sirius aku tidak berani percaya dia juga merasakan hal yang aku rasa. Atas dasar apa coba?? 

Aku memang pernah membantunya sekali, yaah karena aku memang relawan di kegiatan itu. Sedangkan dia malah membantuku berkali-kali, terkadang masih aku suuzonin lagi, heheh ^peace star, maafkeun penggemarmu ini...

Coba kamu bayangkan blogy, aku penulis udah tahunan, novelku gak terbit-terbit, dipulangin iya naskahnya, revisi dua novel!. Skenario bareng teman-teman di sanggar kak aditya gumai, nunggu ph produksi kan, walaupun skenario itu terpilih tim aku, tapi gak ada kelanjutannya. 

Menulis biografi pak dirut angkasa pura 2 mau launching bukunya pas terminal 3 dibuka, malah tiba-tiba dibatalin, makanya aku suka sakit hati kalau lihat terminal 3, pas kena banjir ramai di twitter aku langsung jadi netizen. 

Palingan yang bisa bertahan aku nulis cerpen, kontributor aja, nulis di media onlinepun sama kontributor, gak ada nama aku disana. 

Seandainya aku bisa padamin api cinta aku di tulisan, mungkin hidupku jauh lebih mudah, tetapi itu bisa menyakitiku. Walaupun berhenti sementara untuk memilih bekerja, namun aku tidak pernah benar-benar berhenti dari menulis. 

Disaat pandemi beberapa orang kehilangan harta berharga mereka, keluarganya, pekerjaannya bahkan impiannya. Aku justru dihantarkan bertemu dengan sirius. 

Entah apa ini namanya?, kurasa bukan kebetulan semata, karena yang aku yakini, tidak pernah ada kebetulan di dunia ini, semua sudah digariskan!

Dia mungkin dikirim Tuhan  dalam bagian kisahku untuk menjadi salah satu yang bisa membuatku kembali percaya.

Ada sesuatu dalam diriku yang bisa aku explore, masih ada bagian dari diriku yang berharga, setelah aku jatuh berkali-kali di dalam tulisan. 

Bagaimana mungkin aku yang tidak pernah sekolah fashion, bisa dua kali bajuku fashion show di Surabaya dan kota Palu. 

Bagaimana mungkin aku yang tidak mahir menggambar, bisa mendesain baju. padahal setiap ikut kegiatan yang berbau fashion, aku selalu bilang, aku spg baju tante aku. 

Aku yang tidak pernah percaya diri, selain menjadi penulis dan menulis. Aku bisa bahagia, aku bisa larut tanpa lelah, aku bisa merasa cantik dan berharga, ketika menulis.

Bahkan disaat semua orang tidak percaya aku bisa, bahkan orang terdekatku, mamakku sendiri tidak suka aku menulis. Dan aku selalu batu untuk tidak mendengarkan mereka. 

Dulu aku berpikir, setidaknya ketika aku mati, aku pernah ada dan menulis di dunia ini! Klise menurut mereka diluar sana!

Bahkan ikan biru dan bebek, tidak ikut senang ketika aku  menunjukan buku baru aku yang baru terbit! Aku bisa apa? 

Selain bahagia sendiri aja. Gapapa mereka tidak bisa memahami bahagiaku, atau memang cara mereka memandang bahagiaku memang seperti itu, its oke, yang penting aku punya buku dan ada namaku disana. 

Dibaca semua orang yang tidak mengenalku, dan memikirkan orang lain membaca karyaku dengan meluangkan sedikit waktunya untuk duduk dan tenggelam dalam dunia pikirku. Aku bahagia sekali ketika memikirkannya. 

Makanya aku terlalu ingin buat cerita sebagus mungkin, agar orang lain bisa mempunyai pandangan yang bagus dalam memandang suatu hal dengan sudut pandang prespektif lainnya. Tetapi ternyata...

Menulis itu hanya perlu jujur,  memang jauh lebih baik bila ada pesan moralnya didalemnya. dan karena itujuga  naskah aku tidak pernah selesai.

Terkadang aku melihat sirius, dia jujur dan transparan. Walaupun tidak mudah untuk dibacanya. Terkadang seolah merasa dikabari dia sedang apa, dia sukanya apa, terkadang juga mudah terbawa dalam suasana ceritanya. 

Sekali lagi, aku tidak berani berasumsi tentang perasaannya, blogy! Tetapi perasaan apa ini?

Kita selalu percaya pada impian kita, kita percaya pada hal yang sedang kita kerjakan, kita yakin kita bisa, kita selalu bersemangat dalam proses yang tidak menentu. 

Tetapi kita berbeda ruang, kita berbeda dimensi, kita bahkan tidak saling berjanji! Tapi mengapa aku berpikir kita dekat? 

Kamu seperti mengenalku? Dan aku masih berusaha mengenalmu? 

Mengapa dalam diam, kamu seolah bicara kepadaku. Dalam hening malam, aku memikirkan seperti apa kisah kita sebenarnya? 

Aku tidak berani menjawabnya, karena yang kutakutkan hanya keinginan hatiku saja. 

Aku yang mulai resah, tanpa balasan rasa apapun, aku ingin selalu ada.

Aku yang ingin rela atas rasaku sendiri yang aku sendiri tidak tahu ingin apa, dan ujung yang bagaimana? 

Aku yang tak punya daya, kehabisan tenaga, untuk pergi disaat yang aku yakini jua tak bisa sampai. 

Aku yang setelah bertemu denganmu, mempunyai mimpi baru, memiliki kepercayaan untuk bisa meraihnya, dan tak mau merepotkanmu lagi dengan rasaku... 

Mungkin rasaku akan dalam, bisa jadi nanti dia akan tenang, diam hingga menjadi kenangan...

Aku tidak bisa menceritakan perasaanku pada orang lain, karena mereka tidak akan mengerti, aku akan menuliskannya semua tentangmu. 

Tentangmu, yang aku sendiri tak berani akui...tentangmu dalam pikirku, tentangmu dan cerita-ceritamu. Hanya tentangmu...dan tentang rasaku...





Sabtu, 25 Juni 2022

Tidur = cuekin malam, ngumpet dari bintang!

 Blogy... 

Ihhh sebel gak sihh bacanya... 

Hakhakhak....(ketawa sambil batuk ini..)

Katanya gak cemburuan...????

ahahahahahhah... tapi males gak sih...

tapi penasaran juga....

Hahhahaha


Oke...oke.. aku jujur ya blogy, aku gak cemburu, cuma gigit bibir  aja kesel....ratain gigi, kerutin dahi membesar-besarkan bola mata, pas bacanya, dan sambil tersenyum koq! Senyum melotot.

Hahhaha.....HAH...

Kenapa sih, aku bisa suka sama orang yang disukai banyak orang, blogy????


Oiya blogy, aku baru tau loh permainan ig yang lagi happening, 'ngl' itu ternyata gak ada nama kita atau akun kita ya, aduh ketinggalan bgt nih aku sebagai penulis.

Soalnya aku liatin teman aku, sampai katanya dm nama loh, pas bales ngl gitu, hhahhaaa

Wah kalo aku ikutan main seperti itu, banyak yang gak suka aku kali yaaa, hahhaha. Kebalikan dari dia. 

Loe thosay kan, yang kaki gue hampir patah sama loe! 

Loe thosay kan yang masuk pantai ancol gratisan nitipin kartu pelajar, berlima sama teman-teman loh, bilangnya mau kerja partime jaga ban, ternyata loe main ke pantai seharian!

Loe thosay, harusnya loe megang samurai bukan pensil warna?

Habis aib aku terkuak, pada bikin pernyataan! 

untungnya aku males ngerti, supaya bisa ikut-ikutan, hihihi


Blogy, aku sebel sama sirius.... padahal enggak komunikasi tapi bisa sebel! Definisi: pemikiran cewek adalah yang paling benar (suuzon).

Positifnya, dia banyak yang care, suka, sayang sama dia.... negatifnya aku tahu itu semua dan aku sebel. 

Aku pernah bilang kan, aku tidak pernah masalah dengan masa lalu apapun tentang seseorang, karena aku tidak pernah ada disana!

Tetapi kalau masa sekarang, aku tuh jadi ngaruh tau gak sih, blogy... seperti pepatah semakin banyak belajar, kita jadi menyadari bahwa kita tuh bodoh tetapi karena belajar kita jadi tahu banyak hal.

Semakin tahu semakin sebel tau gak sihh,,, sebenarnya aku udah tahu, tapi kenapa pakai ditegesin...


pernyataan apapun???? Hah pede bgt nih orang, banyak kan jadinya yang bikin pernyataan, ihhhhsss

Lagian kenapa sih, sekarang jadi baper sama hal kayak gitu, gitu doang, gitu aja....! Kenapa harus kesel? 

Oohh gitu aja yaaa blogy... oke fine...!


Marah,  karena ada yang mengaguminya selain dirimu?  

Bukan begitu blogy... Enggak sampai marah koq..

Kesel jadi tahu banyak yang suka? 

Ya, harusnya enggak sih, aku cuma kesel pas bacanya aja koq, blogy...

Aduh kamu harus tahu kamu itu siapa? 

Penulis khayalan .... hahahah

Dia siapa?

Orang yang lagi bikin aku kesel....


ingat kata pepatah kalaupun memang, rasa kalian sama, misalnya ya ini (jangan langsung senang yah)? Misalkan, rasa kalian sama disaat kalian belum siap, kalian bisa apa? Memunculkan maksiat-maksiat baru! Harus ini, harus itu? Bagus dong rasanya tidak sama! 

Iya deh blogy, paham.... lagipula..


kalau memang jodohnya, dia itu Aku, blogy, Dia bisa apa, blogy??? Hahhahahaha

Selain pasrah dan menerima Aku....hahahha

Bagiku, Sana, silahkan, sok atuh... bales-balesin deh tuh dengan mesra, harusnya gak masalah kan buat aku? Hihihihihi.


Kita lihat aja blogy, kalimat-kalimat cinta itu sampai mana? Aku sih gak bakalan kirim-kirim kayak gitu! HAh...!

Bilang aja gak berani, padahal gak ada namanya, juga? 

Buat apa aku begitu, justru aku lihatin storynya tuh biar dia tahulah ada nama aku disana... hahhaha

Karena orang-orang suka salah manggil namaku, aku selalu dipanggil dengan nama kakakku atau adikku, jadi aku mau diingatlah namaku, dikenal lebih tepatnya. Hahahhaha

Kata adik aku aja, gapapa yang lain gatau nama loe mpok, yang penting dia kenal loe, kan..! hahhaha.

Biarkan aja dia senang, dengan penuh untaian-untaian kata mengandung rasa yang akan membangkitkan semangatnya untuk berkarya, jadi pidato kan aku....

Iya deh, star... star semua orang.... bukan star aku doang.... sana terangi orang-orang....biarin aku tidur aja.... males lihat bintang malam ini....

Tapi tenang blogy, aku kesel hanya sehari-dua hari koq, enggak pernah lama... hihihi

Blogy, nantinya bila aku ditakdirkan mempunyai jodoh di dunia... aku mau sedikit marah ahh sama dia, tolong ya yang jadi jodoh aku nantinya, selain udah bikin aku mati rasa bertahun-tahun, sekarang ketika menyukai seseorang, aku seolah-olah seperti kehilangan daya..daya juang...!

Padahal aku doain jodoh aku tuh, selain kamu selalu diberi perlindungan dan keluarga kamu, orang-orang yang kamu sayang dan menyayangimu, aku hanya minta kamu dijauhi dari perkara yang sia-sia, udah itu aja... 

Jangan kayak gini dong, tolong kerjasamanya nih ya, kan aku udah gak mau jatuh cinta-jatuh cinta lagi nih, jadi anda cepat datang dong, maraton kalau perlu, masih aku tungguin nih, eh tapi jangan cepat-cepat banget deh aku juga belum terlalu siap estafet... sih...hihihi

Peace...^ smile dulu...

buat jodohku nanti, jangan kesel ya kalau sekarang aku lagi suka sama orang, biasanya saingan kamu tokoh kartun sihh... habisnya kesel banget aku, jadi gak berani suka orang terlalu mencolok, takut dia bukan kamu... lah kamu siapa? 

Duuh jadi bingung, jadi laper.. udah ahhh aku mau tidur dulu, bye jodoh... 

Awas ya, kalau aku denger kamu habis malam mingguan ya, aku habis zoom meeting nih...!

aaahh tapi biarin ajalah kamu mau apa keq, yang kamu bahagia jodoh! jangan lupa dijaga solatnya ya..!

aku bukannya gak mau nanya kamu udah makan apa belum?, makan apa tadi? Pasti kalau lapar kamu makan kan? atau langsung tidur, kalau aku sih makan dulu baru tidur...hehhehe 

Maaf ya jodoh karena aku enggak tahu kamu, aku belum suka kamu, tapi semoga kalau jodoh bertemu, semoga kita bisa saling suka ya... 

Syukurin...! Emang enak...! aku suka orang lain, siapa suruh gak angkat tangan siapa dirimu....! 

Bye blogy... i love you...sama blogy bukan sama kamu jodoh!

Manis banget kan,  aku sama blogy kalau lagi seperti ini, send me anonyomous massage! Thanks blogy,lup...lup...lup.... 









Kamis, 23 Juni 2022

Hai...gelap dalam kamar...

 Hai...

Bagaimana kabarnya? 

Lelah...?

Sama

Capekk...? 

Iya, aku juga...


Malam ini sengaja aku tidak mau melihat langit

Tidak ingin mencari bintang dengan skala putaran kepala...

Tapi bulan sepertinya masih setia...

Walau tidak begitu memantulkan cahaya


Menulis tentang seseorang yang telah tiada, bikin kita kembali bersamanya ya...

Bikin kita sedih, tapi bahagia di waktu yang sama...

Dahulu aku tidak menemukan definisi itu dalam hidupku...

Bagaimana sekarang aku hidup hanya dengan kenangan, rasanya sangat mendalam..

Seperti minta waktu diulang karena kurang, padahal Allah sudah bilang ini waktu yang tepat!

Dulu akan menulis dengan menerka-nerka seperti apa yang terjadi nantinya...aku menulis yang ingin terjadi bahkan disaat semuanya melewatiku... 

Kalau begini, harus begini...bukan kesana, lebih baik disini, harus seperti ini agar terjadi yang ini.... 

Sekarang menulis yang sudah terlewat, rasanya tidak sanggup, menulisnya! hanya ingin mengenang, membingkai, meneruskan seperti yang aku maupun sudah tidak bisa....

Bisa tapi aku tidak kuasa atas hal itu...!



Sabtu, 18 Juni 2022

Yang terjadi...

 Haruskah kita mulai dari awal 

Seperti dahulu 

Yang begitu menggebu 

Memaknai arti hadirmu....


Haruskah kita kembali pada waktu 

Dimana... saat...

Kita terlalu asing untuk bertukar impian

Bertukar semangat dan berbagi cerita...


Haruskan aku bertahan

pada rasa yang tidak bisa hilang begitu saja

 namun jua

tak berani aku percaya akan datangnya...


Haruskah aku melihat senja setengah saja

Tanpa berharap untuk berakhir....

Menanti gelap malam berakhir dengan 

kehadiran jutaan bintang....


Haruskah aku mempercayai rasaku...

Yang tak ingin meminta rasamu....








Minggu, 12 Juni 2022

My best friend is...

 Semua orang akan berubah, benar blogy...!

Heeemm, berat rasanya memikirkan apa yang harus aku lakukan, kehilangan sahabat mungkin biasa bagi sebagian orang, tidak denganku yang hanya itu-itu saja sahabatku.

Entahlah, mungkin aku kurang baik, kurang ada, kurang segala-segalanya, kenapa keberatannya baru hari ini? 

Kemaren-kemaren kemana? 

Liat statusku, tidak ada yang galau, tapi ada teman yang wa, kenapa galau? Disepelein ya? 

Bagiku di sepelein maupun direndahkan sudah biasa? Tapi dikhianati! Ditikam dari belakang. 

Kalau tidak suka denganku bilang, kalau menyuruhku pergi dengan baik-baik aku pasti ngerti koq! Tapi jangan saling jelekin dibelakangku. Itu terasa tidak biasa bagiku!

Aku banyak sifat gak bagus, tapi namanya manusia kemungkinan ada kelebihannya. 

Dan aku bilang kan, pertemuan kala itu terasa sia-sia, kita sudah dewasa loh, bumi yang kita tinggalin hampir tua. 

Karena aku menjadi orang yang paling peduli! Karena aku enggak akan marah atas nama persahabatan, karena aku akan selalu ada, kalian bisa-bisanya menempatkan aku seolah dihati kalian di depanku, tapi dibelakangku bahkan aku tidak adapun tidak apa-apa. 

Baiklah, aku tidak bisa menghadapi orang sepertimu, kalau aku ingin baik aku mungkin tidak bisa, karena aku tahu perlakuanmu padaku, kalau harus membalasmu dengan buruk aku juga tidak ingin menyamakan dirimu dengan aku.

Bingung sekarang aku menjadi orang paling sibuk sedunia, padahal kerjaku hanya baca novel atau liatin layar laptop?

Bingung aku berubah, dengan segala bentuk diamku. 

Aku sudah bilang bila aku ngomong dan menjelaskan, aku ingin kita tetap sama-sama. Namun jika aku sudah diam aku sudah malas, dan aku tunggu dari kalian saja yang akan membuangku. 

Tau banget yaa, aku enggak bakal pernah buang teman, seburuk apapun dia. Ingat teman kita yang dipenjara karena narkoba, dan curhat makanan disana kurang enak, dan minta tolong bantuan ke teman-teman yang lain. 

Pasti ingat dong teman kita yang sudah yatim piatu sebatangkara minta donasi untuk penyakitnya ternyata uangnya buat senang-senang.

 Apa lagi Ada yang  masuk rsj dirawat beberapa bulan disana, katanya bila kelamaan dikit aja dia bisa makin tidak waras. 

Aku tidak pernah memilih teman apalagi membuang teman, kita tiga tahun di sekolah, bukan waktu sebentar dan kita berdua 18 tahun bersahabat. Keluargamu keluargaku, sedihmu sedihku, tertawa kita bahkan kita janji kalau satu menangis yang satu harus tertawa agar bisa memberi kekuatan, jangan jatuh dua-duanya. 

Ternyata tidak ada artinya ya? Kamu lebih percaya teman yang baru beberapa tahun kita kenal. 

Kamu harus percaya, sejujurnya aku sedikit iri dengan sifatnya yang lemah lembut, santun, suaranya lembut bahkan sosialnya sangat tinggi, ibadah trackernya begitu rapi, iriku kenapa dia bisa, aku tidak? Ingin bersahabat agar menjadi pribadi yang sama-sama baik. 

Tapi ada yang tidak aku sukai, wajar manusia, dan aku ngomong langsung, janganlah kita transfer pahala kepada orang yang tidak kita suka. 

Ternyata, aku juga kena ya? Aku memang tidak begitu baik dibandingkannya, tetapi kamu sangat mengenal aku. Bila memang mengenalku, aku sudah pasti  lebih baik dari aku yang kemarin-kemarin. 

Aku pikir perlu jarak dan waktu untuk kamu memikirkan sayangnya persahabatan lama kita bila harus sampai disini saja. Ternyata aku bisa paham dengan pilihanmu sekarang!

kamu paling tahu apa yang bikin aku sangat kesal dan sebal, kalian buat rencana tanpa aku dan kasih tahu aku, masalahnya! mau tepok tangan rasanya!

 kalian dibelakang menjelekanku. Aku bilang aku selalu terima pendapat kalian tentang aku apapun itu, aku manusia yang banyak salah dan lupa. 

Benar kata pepatah, jangan pernah duduk dengan orang yang selalu berbicara buruk tentang orang lain, karena bila kamu berdiri, kamu akan menjadi topik selanjutnya. 

Dan yang bikin aku heran, kau membelanya mati-matian dan orang yang bermasalah denganku aku tanya malah santai tidak ada apa-apa. 

Seakan sahabatku ini tidak mengenal aku ya?

 Terima kasih sekarang waktunya aku menjauh, beri ruang untuknya, kita lihat siapa yang tulus, maaf jangan jadikan aku orang  terakhir untuk cerita-ceritanya, karena aku orang pertama yang selalu mendengarkan semua keluh kesahmu, orang pertama yang selalu membelamu, dan orang yang selalu bisa ada untukmu. Maaf sekarang tidak lagi. 

Terima kasih aku pernah memiliki sahabat sepertimu dan maaf aku berubah seperti katamu dan yang lain. Aku hanya ingin kita tetap baik-baik saja walau tidak sahabatan lagi. Kalau aku bisa bantu aku bantu, walaupun aku tidak akan selalu ada lagi.

Bukan karena cemburu ya, alhamdulillah kamu menemukan sahabat yang lebih baik dariku pastinya, semoga sama-sama saling mengingatkan ya. 

Aku tidak pernah cemburu untuk sesuatu yang tidak aku miliki, aku tidak pernah cemburu kepada adikku atau kakakku karena lebih disayang orangtuaku, karena ada nenekku yang selalu menyanyangiku dari kata-katanya dan perlakuannya. 

Aku bahkan tidak bisa cemburu ketika aku mau melamar pekerjaan ditempat yang sama dengan temannya ikan badut dia bilang tidak ada pekerja cewek di kafe tempatnya bekerja.

 namun besoknya ada pegawai baru wanita, cantik dengan senyum ramah, aku hanya tertawa dan dia malah gak bisa senyum sama sekali, dan minta maaf berkali-kali. 

Aku tertawa karena kebohongannya langsung terbongkar. Dan aku tidak marah aku bilang becandanya seperti karma dibayar langsung. Dia bilang dia punya alasan, aku selalu senang mendengar alasan. 

Entahlah seolah itu adalah pembelaan diri, tetapi aku ingin mencoba mengerti, biasalah blogy tukang cemburuan alasannya seperti biasa, karena banyak cowoknya disini! Basi kan...

Waktu bebek yang sudah nembak aku 7x, dan akhirnya aku iyakan, ketika aku main ke kantornya, karena ada temanku juga disana. Ketika mau nganterin pulang aku, bebek malah nganterin cewek yang sering ngasih dia sarapan tiap pagi. 

Kesel gak sih blogy, tapi aku enggak cemburu, aku hanya tanya, sengaja ya? Alesannya mau ambil helm dikostannya dan satu arah dengan rumah cewek itu, sekalian jd anterin dia dulu, dan alesannya lagi katanya jalanan menuju rumahku banyak polisinya.

Alesan aja, aku tegasin sama dia. Yang suka aku dia, yang mau jadian dia, terus nyuruh aku tungguin buat nganter pulang dia juga, masa ada cewek yang nungguin dia, malah dia nganterin cewek lain? Pakai logika dong, besok aja bisa kan, pas aku enggak ada disini, nanti kamu tinggal bilang tadi abis nganterin cewek yang suka ngasih aku sarapan!

Jadi kan aku enggak buang-buang waktu nungguin dia. Lah malah dia yang marah, harusnya aku yang marah bikin kesal kan. 

Kenapa aku gak cemburu, secara kalau pacar mah belum tentu jadi! Jadi ngapain buang-buang waktu cemburu, marah, saingan apalagi, idih males banget. 

Bahkan Sirius mau dekat dengan siapapun aku tidak  masalah, karena rasaku ya milikku, rasanya belum tentu sama kan dengan rasaku! Jadi tidak apa-apa selagi dia memilih yang terbaik menurut dirinya.

Kalau nantinya aku punya pasangan halal mungkin aku akan cemburu, enak aja udah janji sama Allah masih berani-beranian bikin baper orang lain. 

Jadi kalian berdua, kita panggil aja kalian bestie ya, selamat..orang ngeselin seperti aku tidak akan marah-marah lagi dengan kalian, mau melakukan apapun, kalian bebas. Karena aku tidak akan peduli. 

Tapi setelah ini jadi mikir buat punya sahabat dekat lagi, jadi blogy aja ya sahabatku. 



Rabu, 01 Juni 2022

Berdamai (untuk ketenangan diri sendiri)

 Aku menelponnya, dalam keadaan kesal, blogy!

Dia malah kesenangan, katanya, akhirnya aku udah gak marah lagi sama dia. Justru aku mau marah ini!

Dalam keadaan kesal, aku bilang "MOVE ON dong, dari gue!!!!"

Sumpah aku rasanya jadi makhluk paling belagu karena disukai orang, hahahhahahha. 

Dia ketawa, kenapa koq aku berubah ginih. Aku juga mau ketawa tadinya, tapi kan aku lagi marah. Gak jadi deh ketawanya.

Aku jelasin, aku bakal maafin dia dengan beberapa catatan. 

Sebelum aku panjang, lebar, kali tinggi, dia minta aku dengerin dia ngomong dulu, okeh setuju!!!

Dia tahu, pasti Mieke sudah cerita semua sama aku, dia tau sampai aku menelponnya, itu adalah hal yang paling bikin aku kesel luar biasa. 

Dia bilang, kenapa sih loe harus Semarah itu sama gue? Loe gak marah sama kambing yang bahkan uang dari hasil tulisan loe diambil semua, loe gak marah sama bapet yang terus bohongin loe buat cerita yang gak masuk akal, loe masih bisa ketawa dikatain apa aja, kuntilanak, burung hantu karena lingkaran hitam bawah mata loe, loe gak marah di bilang penulis novel yang gak ada karyanya.

Loe gak pernah marah serius, loe suka becanda, dan loe santai saja kalau sama teman-teman loe, mau digosipin apapun, karena memang kenyataannya memang gak benar!

Kenapa loe harus marah sama gue, cuma gue bilang, loe naksir gue dari dulu waktu SMK, malah loe yang bilang sendiri kan loe suka gue? 

"Kepedean jadi orang!!!!"

"Memang benar kan, loe malu karena orang itu gue?"tanyanya

Ginih sifatnya, playing victim, aku yang mau marah dia yang malah marah balik, blogy

Aku jawab setelah dia diam sebentar,

"Gue gak suka loe, tapi waktu dulu zaman sekolah, gue lihat sifat loe beda sama anak-anak yang lainnya. Diajak main bareng gak pernah mau, diajak becanda malah marah-marah, loe tuh kayak punya penyakit hipertensi, baru sedikit aja udah marahnya luar biasa. Nanti loe gak punya Punya teman"

"Tapi loe dulu suka sifat gue kan yang mahalan?"katanya lagi. Masih aja, hadewww

"Iye, tapi cuma sifat loe, bukan loenya! Dan  sekarang nyatanya loe murahan!"

Dia malah ketawa

"Kenapa diawal gue suruh loe move on? Karena loe Deket sama cewek tapi masih aja bahasannya tentang gue, move on dong" Jawab aku kesel

"Gue gak pacaran, gue gak punya pacar!" 

"Gue gak peduli, yang gue peduliin teman-teman gue, jangan loe nanya kabar gue sama mereka. 

"Terus gue nanya loe, gak pernah dijawab, gue harus nanya siapa?"

"Yaa, Gak usah tahu, dan peduli sama gue!"

"Gue gak mau marahan sama loe, gue mau kita kayak dlu berteman" katanya pelan 

"Yaudah berarti biasa aja, jangan ngomelin gue gara-gara gue males angkat telpon, gue blm bales wa beberapa jam aja marah, bahkan gue ngetik lama pas mau balas wa, loe lngsung nelpon dan marah, psycho loh ya?"

Dia malah ketawa, dan sumpah aku jadi takut blogy!

"Yaudah gue minta maaf," katanya, "loe tau untuk seorang yang jarang banget ngomong maaf, gue minta maaf sama loe," bentaknya

Aku menghela nafas lega blogy 

Dia berkata lagi, blogy "untuk seorang yang engga suka dibohongi, tapi loe bohongin gue berkali-kali! Gue udah sampai nyari tempat buka kafe di dekat daerah rumah loe, loe gak dateng juga, gue balik kerja sengaja jaga disana, loe gak pernah dateng. Gue gak pernah marah loe bohongin gue!"

"Ihhhh, siapa juga yg janji Dateng, hellow.." blogy dia tuh yg bikin janji sendiri, iya waktu itu aku bilang kalau aku ada di deket sana bisa sekalian mampir, tapi aku bilang gak janji. 

"Tulisan loe lebih penting kan?, bahkan daripada diri loe sendiri...buka diri, buka hati dong!"ngeselin kan!

Cara minta maaf orang psycho, begini nih!

"Elo, gausah buang-buang energi buat marahin gue, Karena loe bukan siapa-siapa gue! Paham kan! untung kita teman, kalo orang baru kenal, bakal gue blokir loe!"

"Tapi loe pernah blokir gue kan? Jujur?" Aku sedikit tertawa, wah dia bisa tau 

"Iya sekali, terus gue buka lagi karena gak enak, semua anak-anak bilang, kenapa gue jadi pemarah cuma gara2 candaan loe doang?" 

"Tau, aneh gue sama loe! Loe takut baper kan sama gue?" Bener-bener ngeselin.

"Idih nazong... Pede banget loe jadi orang!" Kata-kata jahat aku akhirnya keluar, kan !

"Terus kenapa alesannya? Abis ini janji gue gak bakal ganggu loe lagi"

"Karena bukan bercandaannya, tapi sikap loe ke gue yang gak baik, loe kesal kan pas gue bilang gue gak pernah denger pernyataan loe, dan loe gak pernah gue tolak waktu itu, loe marah. Loe bilang gue sejelek apa sampai loe ketawain, sampai loe gak mau Nerima pernyataan gue"

"Iya...waktu itu!"

"Sikap loe jadi bentak-bentak gue, merasa gue harus ini, harus itu, harus ngikutin semua kata-kata loe. Loe marah, sampai-sampai loe datengin tempat yang gue pernah pergi kesana dan loe tag ke gue. Maksudnya apa coba? Dewasa dong? Loe jadi kesel, dan bilang kesemua orang katanya thosay yang tomboi enggak nyangka suka (gue) waktu SMK,"

"Sikap loe juga yang seperti mengancam gue, harus ketemu, harus angkat telpon, harus balas wa, harus...dan harus...pas ditelpon loe marah-marah hanya hal sepele, kutub Utara mencair, hal enggak penting apalagi saat gue mau fokus selesaiin tulisan gue," 

 'loe harus tau abah gue aja enggak pernah kayak gitu ke gue, bahkan mantan gue yang bilang kesemua orang bilang benci sama gue pun, gak pernah bentak gue, dan loe bukan siapa-siapa gue malah bikin gue gak nyaman,"

"Loe ingat setiap hari senin loe libur, pastinya  anak buah loe seneng banget gak ketemu loe, tapi hari Senin gue berasa makin berat, karena loe libur pasti nelpon gue, kalau gue gak angkat loe akan marah luar biasa. Gue tanya kita apa? Loe gak bisa jawab! Gue tekankan kita hanya teman, gue anggap loe seperti iyon, kambing, salipin, shagy, bahkan mereka gak pernah bentak gue walaupun selalu bilang gue begok" 

"Gue mau lepas dari hal yang bikin gue gak nyaman , gue takut semakin rasa loe besar ke gue, loe semakin benci gue juga,harusnya loe bisa mencintai orang lain dengan rasa yang loe miliki, bukan malah benci gue,"

"Bukan karena loe jelek atau loe gak pantes, ingat fisik itu hanya durasi, karakter loe yang gak bisa gue terima, loe pernah gue ceritain kenapa gue milih temannya ikan badut dibandingkan bebek? Padahal menurut teman-teman kantor gue bebek jauh lebih ganteng, karena gue suka karakter ikan biru itu. Loe tuh pantes nantinya mendapatkan orang yang bisa memahami loe dan itu gue rasa bukan gue!,"

"Kalaupun gue suka sama loe, Karena sifat loe sewaktu SMK, itu dahulu jauh bangett, sekarang loe udah ngacak-ngacak pikiran gue saat itu, saat loe bagus, bukan saat loe murahan, ngemis cinta Sama gue sampai jadi orang yang pembenci seperti itu!,"

"Dan jangan jadi orang yang mau dibohongin sama orang lain, bilang gue bikin novel tentang loe, gue terinspirasi dari loe, tanya gue, gue akan jawab, jangan tanya yang lain, jangan neror yang lain karena mau tahu apa yang sekarang sedang gue kerjakan!"

Dia terdiam... Blogy

Aku ada sisi introvert, gak mau di ganggu, penyendiri, diam kalau ada masalah, karena aku takut bicaraku bikin orang sakit hati nantinya.

Aku juga ada sisi extrovert, yang selama ini teman-temanku ketahui, tim hore, pencair suasana, yaa kan sekali lagi aku pinter bermuka ganda.

Lalu aku bilang lagi.

"Jangan masukin gue di group, hanya karena cewek loe mau kenal, jangan bawa-bawa nama gue!"

"Itu sih Gwen yang minta, bukan gue!"

"Tapi loe juga Gilak, mana ada orang punya 4 nomor ponsel, buat jadi admin di group wa sekolah kita" 

"Yaudah gue minta maaf, gue udah minta maaf sama loe berkali-kali, dan loe tahu gue orang yang paling anti minta maaf sama orang" malah marahan dia.

"Karena loe minta maaf tapi loe gak tau salah loe! Loe cuma mau gue gak marah doang. Sekarang loe udah tahu kan salah loe apa!"

"Iya, gue minta maaf...."

Minta maaf lagi dia blogy....

Jadi blogy, Mieke cerita, ceweknya minta nomor aku masuk ke group itu, yang ada merekanya. Aduh cowoknya aja udah bikin aku parno, gimana sama ceweknya! 

Mau kenal aku, ya Allah. Jangan deh, jangan karena gara-gara teman aku ini, manggil-manggil nama aku di group yang enggak ada akunya, jadi semua orang di group mau tahu siapa aku dan mau kenal. 

Ada salah satu temanku bilang, jangan ngimpi loe, thosay gak ada di group ini!

Dia nanya lagi, "loe punya cowok?"

"Enggak! Tapi gue suka seseorang!"

"Siapa?"

"Yang pasti bukan loe!" 

"Yang dulu?," Tanyanya, "idihhh kebegoan!" Ucapnya lagi 

"Biarin aja, emang gue begok kalau suka orang!"

"Kalo orangnya udah gak suka, jangan dipaksa! masih aja disukain, itu namanya bodoh, loe jangan suka maksa orang, loe aja gak suka bila dipaksa sama orang,kan? Ucapannya bikin kesal 

"Bodo" jawabku.

"Kenapa sih, jangan bego dong jadi cewek, emangnya sesempurna apa sih?"

"Bukan sempurna, tapi istimewa aja orangnya, ada diri gue yang terkadang  bisa gue lihat dalam dirinya, dan ada sesuatu yang gak ada di diri gue tapi gue temuin di dalam dirinya"

"Udah ah gue males kalau loe ngomongin cowok," katanya. Hahhahahhaha.

"Jadi sekarang kita udah baikan?" 

"Iya, tapi awas loe ya, nelpon gue buat hal gak penting, gue bakal angkat tapi sekali gue angkat itu gak penting, gak bakalan gue mau angkat telpon dari loe" ancam aku

"Siap..."

Kenapa aku mau baikan sama nih orang, pertama aku takut di teror ceweknya, yang kedua aku bahkan gak mau dia dibohongin mengatasnamakan namaku karena kita gak komunikasi lagi dan dia percaya.

Aku gak mau dibenci, mengapa aku masih peduli dia untuk tidak membenciku? Bagiku lebih baik dia pergi dan tak peduli, Karena benci itu perlu balasan dan tak perlu alasan. Aku takut kebenciannya merugikan dia dan terutama aku.

Ketiga aku paham teman-teman aku sebal dan merasa terganggu sama dia yang selalu bertanya tentang aku. Jadi lebih baik dia yang nanya sendiri ke aku.

Suka atau tidak suka, aku harus menjawabnya. Karena dia teman sekolahku, teman lama walaupun ngeselin. Berteman aja gak salah kan, asal jangan sampai dia melakukan hal-hal diluar batas normal. 

Sebenarnya aku ingin dia ngomong, "jangan sok kecakepan jadi orang, siapa yang gak bisa move on dari loe!" Atau

"Gue udah move  on dari lama, emangnya cewek loe doang,  loe yang gak bisa move on sama orang yang loe udah suka dari lama"

Atau 

"Cewek gue mau kenal sama loe"

Bukan... Seperti ini...

"Kita sekarang, udah baik-baik aja, kan" boleh wa kan, atau sesekali nelpon?" 

Aku lebih takut disukai daripada dibenci sama dia! 

Bukan, bukan karena  aku tidak menghargai perasaan orang lain! Bukan itu.

kata Mieke aku egois hanya mau tahu perasaan aku saja, aku bahkan enggak mau tahu perasaan orang yang aku sukai. 

Aku takut blogy....

Terkadang Aku takut menyakiti perasaan orang lain...

Namun terlebih lagi aku takut tersakiti oleh rasaku sendiri. 

Tunggu nanti yaa, tunggu hati aku benar-benar kuat, untuk melupakannya.

Gapapa kan bila aku masih suka kamu saat ini? 

Semoga bila ditakdirkan bersama, ditengah-tengah kita hanya ada syariat Allah untuk panduan melangkah, bila marah hanya 3 hari saja batas maksimalnya, bila ada yang tidak suka hanya karena Allah tidak sukai, 

bersamanya kita semoga mendekatkan lebih dekat lagi kepada Allah. Semoga waktunya tepat.

Bila tidak bersamamu, semoga Allah membuat hatiku ikhlas tanpa harus berpaling dari agamaNya, tetap mencintai Allah dalam syukur dan sabar, Aamiin.

Untuk saat ini masih kamu, jangan marah ya, bila masih kamu. aku akan ikhlaskan rasa ini bila yang terbaik menurut Allah. 






Cerita masa sekolah

 Kemaren aku berdamai dengan egoku! Blogy, aku tidak mau teman-temanku menjadi ikut-ikutan tentang permasalahan ku. 

Kenal kan seseorang yang aku pernah ceritakan padamu, blogy. Teman SMK yang bilang menyukaiku sekarang. Teman SMK yang beda iman, teman yang suka marah-marah dan aku memanggilnya psikopat.

Bukan tanpa alasan temanku datang lagi, aku yang tomboy semasa SMK, aku dipanggil batosay suka berantem sama cowok-cowok untuk membela teman-temanku yang cewek, bukan berantem mulut, tendangan dan tonjokan selalu melayang ketika pulang sekolah, aduhhh gak nyangka deh aku saat itu. 

Tapi itu bagian cerita tentangku, blogy.

Aku yang mudah akrab dengan orangtua teman-temanku, aku yang suka manjat pohon belimbing untuk ibunya teman aku yang sakit darah tinggi. 

Aku yang datang ke pemakaman orangtua temanku sesuai dengan keagamaan mereka, aku yang Selalu dibekali makanan berlebih ketika kita jalan-jalan ke pulau bidadari sewaktu acara wisata sekolah. 

Aku batosay tidak takut siapapun, kecuali Tuhanku dan Mamakku. 

Aku yang merasa disayang makhluk Aries, Sahabatku Hadi yang meninggal pas tahun kelulusan SMK kita. Hadi yang bagaikan kakak untukku, saat itu aku ingin sekali punya kakak cowok, aku selalu bertengkar sama kakakku bahkan ketika mau tidur. 

Aku tidak mengerti apa itu pacaran, pacar, cinta apalagi menyukai orang lain. Hadi selalu bilang, kalau orang lain sayang kita, tidak akan menyakitinya, akan selalu peduli, dan kalaupun marah hanya untuk kebaikan kita dan tidak akan meninggalkan kita.

Tapi Hadi ninggalin aku! Dan aku tahu dari temannya, teman sebangkunya dan dan teman viharanya. 

Sewaktu bertemu dengan temannya ketika aku pulang ngaji hari Minggu, temannya bingung melihat aku pakai hijab, sewaktu itu aku masih belajar pakai hijab yang baik dan benar, katanya loe muslim say, pantas aja kenapa loe dan Hadi gak jadian waktu sekolah!

Karena Hadi itu orang baik, selalu menunggu aku selesai ibadah, makan berdoanya pakai cara doa aku, selalu bertanya pulang kemana? Toko komik, Gramedia atau kerumah Iin, Lina,Mieke, Dwi? Itulah sahabat-sahabat aku. Bila langsung pulang dia pasti selalu menungguku depan kelas. 

Bila tidak bareng aku dia selalu bareng Helda temanku, karena arah pulang aku dan Helda sama. Karena Helda dan Hadi satu jurusan di kelas 2. Helda selalu bilang, kayaknya Hadi suka sama loe deh. Aku bilang dia harus suka aku dan harus juga sayang, karena dia di sekolah yang aku anggap sebagai kakak laki-lakiku.

Aku selalu membantu Hadi membawa peralatan keagamaannya, aku selalu membantunya mempersiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk beribadah, karena dia ketua agama Budha saat itu. Katanya dia ketua agama yang rambutnya gondrong dan makan daging, aku tersenyum saja dengan dirinya, aku bilang teman-teman yang milih dia jadi ketua pasti bakal kerepotan ketuanya dia, hehhehehe.

kalaupun ditanya siapa yang aku sukai sewaktu SMK, harusnya aku bisa jawab adalah Hadi orangnya. 

Hadi sakit dan dia enggak pernah cerita sama aku, sebel kan blogy! Apa namanya sahabat, apa namanya sayang, bila saat-saat sakitnya, tidak ada aku menemaninya, akupun tahu Hadi sakit setelah dia tiada. 

Kata teman-temannya, Hadi suka sama aku, aku jawab Hadi enggak hanya suka aku, tapi sayang aku. Hadinya pun hanya tertawa saja mendengar aku berkata seperti itu.

Sayangnya bukan seperti pacar, Karena aku enggak ngerti apa itu pacaran, kita harus kemana kalau labelnya pacar, terus kita apa harus selalu berdua? 

Kadang Hadi melihatku, berdua dengan siapa aja tidak pernah marah, berantem sama siapa saja tidak pernah melarang, tapi kalau aku kena tonjokan, pasti dia selalu bilang, masa batosay kalah sih, hehhehehe. Besoknya aku janji akan menang, karena aku punya taekwondo. Hahahha

Aku sekelas dengan hadi hanya kelas satu, namun dia begitu setia di jam pulang menungguku, berjalan kaki, naik angkot bareng, walaupun beda jurusan sampai angkot aku penuh baru dia keluar dari angkot dan masih nungguin sampai angkot aku jalan, luar biasa, kalau sekarang aku diperlakukan seperti itu pasti aku akan sangat mengaguminya.

Karena aku masih SMK, aku tidak mengerti arti perhatian Hadi, jadi Hadi tuh seperti kakak cowok yang aku inginkan dan dihadirkan Tuhan untuk menjagaku, mungkin dari cinta monyet yang salah nantinya.

Jam 9 pagi istirahat pertama Hadi tidak pernah mengangguku, karena dia tahu aku makan nasi, dijam istirahat pertama. Aku tidak bisa makan untuk sarapan pagi.

Istirahat keduapun setelah solat Zuhur, terkadang dia hanya memantau dari atas tangga, aku suka Dateng ke kelasnya untuk mengajaknya ke perpus, aku suka baca sejak dari kecil.

Teman-temanku yang lain jarang tahu, aku suka pelajaran biologi namun mengambil SMK, hahahha. Kata Hadi aku batosay tapi membelah ikan hidup pas pelajaran biologi pas di SMP, aku malah kabur. Lucu baginya.

Kadang aku menyesal menceritakan itu kepadanya, seakan dia tahu kelemahanku. Aku marah dan Hadi malah tertawa senang karena merasa mengenalku ketika SMP. 

Akhirnya aku menyukai planet, buku astronomi selalu bacaan bersama yang kita suka, aku mau tinggal di mars kalau di mars ada kehidupan, katanya aku tidak cocok di mars, di bumi aja, batosay gak boleh ke mars di bumi aja. Tetapi akhirnya Hadi tetap mengiyakan semua kata-kataku.

Hadi itu tulus, dia tidak melihat aku seperti apa, disaat sebagian besar teman-teman kita memiliki kulit yang putih tetapi dia menganggap aku sama. Tidak pernah bilang aku kayak cowok, cuma dia selalu bilang andai rambutku lebih panjang sedikit. Hahhahahhaa

Nih sekarang rambutku sudah panjang, lihat gak dari sana. 

Blogy, tolong bilang sama Hadi, aku di godain sama temannya, satu tempat peribadatannya, dia kan ketuanya, marahin balik dong, aku dimarahin aku diomelin-omelin aku dikata-katain. 

Blogy, bilangin Hadi, aku enggak suka sama temannya itu, baik dulu ataupun sekarang. Aku gak mau dia menganggu teman-teman aku lainnya, dia selalu bertanya tentangku ke teman-temanku, aku gak mau komunikasi sama dia, aku sebel banget sama dia, aku merasa takut padahal aku batosay, gak ada yang aku takuti selain, Tuhan dan Mamakku ditambah cicak deh.

Selain Hadi, aku punya dua orang sahabat cowok, iyon dan Ilham kambing. Dua-duanya gak pernah solat Jumat, yaah wajar kalau iyon ibadahnya hari minggu. Tapi kambing, yang menjual tulisanku dan kabur ke Bali tanpa aku tahu, dan setelah aku tahu, aku hanya bisa kasihan dengan apa yang menimpahnya saat ini.

Iyon dan kambing sahabat ku dari kelas 2 SMK hingga kini, mereka tidak pernah menganggap aku cewek sampai sekarang, walaupun aku sudah belajar table manner, hahahha

Cowok itu adalah teman, aku selain teman sekolah dan teman kerja, mau kenalan lah atau apalah, enggak bakal aku gubris, makanya aku tidak pernah percaya virtual feeling, eh malah aku merasakan sekarang. Dan mengapa karma yang ini tidak menyebalkan. 

Cowok itu bilang ke semua orang, di group sekolah kita, aku menyukainya sejak dulu, entah apa maksudnya? 

Aku anggap itu tidak berarti, karena tidak benar. Aku selalu jujur Sama diriku blogy, walaupun bahkan disaat lainnya aku tidak bisa berbicara sebenarnya kepada mereka diluar sana.

Aku bukan menyukainya, aku hanya mikir dia itu cowok mahal aja sewaktu sekolah ya, karena temanku yang menyukainya sampai merendahkan harga dirinya, selalu nempel padanya walaupun sudah ditolak mentah-mentah, masih saja menyukainya, dan banyak yang menyukainya tidak digubris, hanya itu pendapat aku tentang dia sewaktu dulu. 

Cowok itu tidak pernah ada cerita dalam kisah ku, dia hanya pendiam dan tidak suka cewek berisik sepertiku, , dan kalaupun aku ajak bercanda sama yang lain, terkesan aku mendekatinya.

Teman sebangkunya shagy scubidu-bidu, dia juga pendiam tapi bisa diajak bercanda dengan yang lainnya. Namun masih bisa berteman sama aku sampai sekarang. 

Dibandingkan Popeye yang suka ngambil permen di koperasi wali kelas kita, selalu dimasukin kedalam tas aku, besoknya aku disuruh bagikan permen haram itu kepada anak-anak satu kelas, padahal dia ketua kelas, katanya gapapa karena gaji dia jaga koperasi di waktu dua kali istirahat.

Dibandingkan salipin, teman sebangku kamu, Hadi, sewaktu kelas 1, dia selalu memotong kuku-kuku tanganku tiap hari Senin, dan selalu pasangin dasi abu-abu untuk aku pakai saat upacara bendera. Katanya, kalau suami loe harus pakai dasi kerjanya, gimana kalau gak bisa pasangin, dan aku jawab santai nanti gue panggil loe, buat pasangin dasi suami gue, hahhaha langsung aja topi sekolah mendarat barengan pukulan tangan salipin di kepala aku. Begok dasar, katanya lagi hahhaha 

Hendro yang setiap hari beliin aku cemilin keripik singkong bumbu putih, buat sogokan contekan ulangan pelajaran, Hery bapet yang kita semua manggil dia bapak pendusta, yang selalu bilang, sebenarnya loe bisa cantik say, cuma....dan aku jawab balik, loe juga bisa cantik kalau di dandanin, kambing aja dikasih lipstik dan bedak, pasti banyak yang naksir, dan pastinya dikalangan kambing ye, hahhahha

Dibandingkan mereka yang sebenarnya mereka takut sama aku yang seperti preman sewaktu SMK, cowok itu gak ada cerita apa-apa dalam kisah ku. Bagaimana aku bisa menyukainya.

Aku cuma berpendapat tentangnya, ketika bertemu lagi dengan temanku yang pernah  menyukainya, yang naksir dirinya dahulu,  dan mungkin dia mikir aku cewek tomboi, dan suka dia. 

Yaa, mungkin suka sifatnya, gak kecentilan aja sama banyak orang, dan cool aja gitu. bukan naksir, terus sekarang mengharapkan dirinya, menolaknya bukan karena beda iman tetapi karena balas dendam karena dulu rasaku di acuhkan, dan sekarang gak mau menjalin hubungan apapun itu bahkan pertemanan, karena cinta aku terlalu dalam kepadanya. Oh MG, tolong dikoreksi yaaa.

Sebelum jauh dia berpikiran yang lebih ekstrem lainnya, aku coba membalas pesannya.

Kemaren aku membalas pesannya, hal yang selama ini tidak pernah aku lakukan selama ini. aku bilang aku mau menelpon, hal yang membuatnya setengah hidup keheranan. 

Ada apa? Tanyanya.

Mau menyelesaikan masalah, jawabku

Kan, gue yakin loe marah sama gue, tetapi masa menyukai seseorang bikin loe malu sih, untuk mengakuinya? Lagipula itu sudah lewat. 

Rasanya mau aku tutup telponnya. 





Entri yang Diunggulkan

  BENCI Siapa kau? Beraninya membenci manusia yang sama hinanya dengan dirimu Siapa kau yang masih menginjak tanah merasa sedang menjunj...